Breaking News

Jabar Akan Mengembangkan Peternakan Sapi Belgia



Seputar Aktual Nasional - Guna memenuhi kebutuhan daging sapi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Belgia untuk mengembangkan peternakan sapi Belgia atau belgium blue yang kualitas dagingnya kesohor ke penjuru dunia.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berharap ada perusahaan Belgia yang berinvestasi untuk mengembangbiakkan sapi Belgia di Jabar. “Sapi Belgia terkenal ke seluruh dunia. Belgium blue ini gede-gede dan teknologinya kita akan fokuskan itu di jangka pendek,” ujar Gubernur usai menerima Duta Besar Belgia untuk RI di Gedung Sate, Bandung, Rabu, 12 Juni 2019.

Menurut Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, peternak lokal baru hanya dapat menyuplai 30 persen dari kebutuhan daging masyarakat Jabar. Maka dia mencetuskan program One Pesantren One Product (OPOP) disinergikan dengan pengembangan sapi Belgia ini. Agen Domino

“Kami minta didatangkan perusahaan dari Belgia untuk berinvestasi, melatih dan salah satunya dari Pak Uu (Wagub Jabar) karena Pak Uu pernah berkunjung ke Belgia. Ini adalah bagaimana program Satu Pesantren Satu Produk itu juga salah satu bisnisnya sapi,” ujar Emil yang didampingi Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum.

Duta Besar Belgia, H.E. Stephane De Locker, menyambut baik keinginan Gubernur Emil. Menurut dia, Belgia sudah mengembangkan peternakan sapi di Indonesia, berlokasi di Bogor. “Isu yang kami diskusikan juga adalah pengembangan kualitas ternak. Salah satu proyek yang sudah kami investasikan ada di Bogor,” ujarnya.

Stephane menuturkan, Jabar dan Belgia bersepakat mempererat hubungan kerja sama jangka panjang. “Ada beberapa proyek serta inisiatif yang bisa membuat masa depan Jawa Barat bersinar,” tuturnya.

Dia menambahkan, Oktober 2019 nanti akan ada delegasi bisnis Belgia datang ke Jawa Barat. Ada banyak hal yang dapat dikerjasamakan, seperti di sektor infrastruktur, produk makanan halal, serta sektor industri lainnya.

“Kunjungan delegasi Belgia nanti untuk berbagai sektor, seperti infrastruktur, produksi makanan, produk makanan halal, dan berbagai sektor industri lainnya yang bisa diaktifkan, baik di Jawa Barat maupun Belgia,” ujarnya.

Tidak ada komentar